Sejarah Chelsea FC dari Awal Berdiri Sampai Sekarang

Sejarah Chelsea FC dari Awal Berdiri Sampai Sekarang


Chelsea adalah salah satu klub sepakbola asal kota London, Inggris. Tim yang dijuluki The Blues menjadi salah satu klub profesional di Liga Inggris yang populer. Chelsea awalnya didirikan pada tahun 1905. Kesuksesan besar mereka baru benar-benar diraih sejak tahun 2003 saat klub ini dibeli oleh pengusaha asal Rusia, Roman Abramovich. Meski begitu bukan berarti sebelumnya Chelsea tidak memiliki sejarah. Klub yang bermarkas di Stadion Stamford Bridge ini juga memiliki sejarah selaku salah satu klub yang malang melintang dikompetisi Liga Inggris. Berikut merupakan info sejarah Chelsea FC dari tahun ke tahun mulai dari awal berdiri sampai sekarang.


Sejarah Chelsea

Awal Didirikan oleh Gus Mears

Chelsea dibentuk di tahun 1905 oleh Henry Augustus ‘Gus’ Mears. Awalnya di tahun 1904, Gus Mears yang merupakan penggemar sepakbola membeli lahan Stadion Stamford Bridge Athletic Ground di Fulham, London Barat. Ia awalnya membujuk Fulham FC, klub sepakbola yang sudah ada di daerah tersebut untuk menggunakan lahan yang ia beli sebagai stadion mereka. Oleh karena itu, Gus Mears kemudian memutuskan untuk membentuk klub sepakbola sendiri yang akan bermain di Stamford Bridge.

Pemain Chelsea di tahun 1905
Pemain Chelsea di tahun 1905

Akhirnya pada tanggal 10 Maret 1905, Chelsea Football Club didirikan. Awalnya mereka ingin menggunakan nama Fulham sesuai dengan nama daerah, namun sudah ada klub dengan nama serupa. Alternatif nama lain adalah Kensington FC, London FC hingga Stamford Bridge FC, namun nama Chelsea FC kemudian yang dipilih. Klub ini kemudian langsung bergabung ke kompetisi Football League Liga Inggris. Di musim kedua, Chelsea langsung promosi ke kasta utama First Division, meski di beberapa tahun awal sering degradasi dan kemudian promosi lagi dalam beberapa musim.


Klub ini kemudian menjadi sangat populer dan memiliki reputasi terkenal karena kerap merekrut pemain dengan nama besar dan banyak penonton yang datang ke stadion, namun trofi tetap tak kunjung diraih. Di era 50an di bawah kendali pelatih Ted Drake, Chelsea menjadi kian modern di antaranya dengan merubah logo klub dan mengembangkan fasilitas serta pelatihan pemain muda. Chelsea pun meraih gelar juara Liga Inggris pertamanya di tahun 1955.


Kesuksesan di Tahun 60an dan 90an

Di tahun 60an, Chelsea konsisten bersaing di papan atas dan sukses meraih trofi Piala FA 1970 dan Piala Liga 1965. The Blues bahkan sukses meraih gelar juara di kompetisi Eropa pertamanya, saat menjadi juara di ajang Piala Winners 1970-71 dengan mengalahkan Real Madrid di final. Prestasi Chelsea kembali merosot di akhir 70an dan 80an. Krisis keuangan akibat rencana proyek renovasi stadion membuat Chelsea sempat terpuruk hingga akhirnya terdegradasi. Masalah kerusuhan suporter dan hengkangnya pemain bintang membuat The Blues kian terpuruk.

Chelsea saat juara Piala FA 1997
Chelsea saat juara Piala FA 1997

Pelatih John Neal kemudian menjadi penyelamat dengan membawa Chelsea promosi ke Divisi Utama lagi. Chelsea pun bertahan saat format Premier League pertama diperkenalkan di tahun 1992. Penunjukkan pelatih Ruud Gullit (1996-1998) dan Gianluca Vialli (1998-2000) sebagai pelatih mampu melambungkan nama Chelsea. Chelsea sukses menyabet 2 Piala FA, 1 Piala Liga, 1 Piala Winners dan 1 Piala Super Eropa di periode akhir 90an. Gianfranco Zola menjadi pemain kunci utama Chelsea di era ini. Chelsea pun pertama kali bermain di Liga Champions pada tahun 2001.


Era Roman Abramovich

Era 2000an menjadi titik balik kesuksesan Chelsea. Pada Juni 2003, pengusaha asal Rusia, Roman Abramovich membeli Chelsea dengan dana 140 juta euro. Abramovich pun berinvestasi besar-besaran dengan mendatangkan pemain hebat di Chelsea, menjadikan klub ini sebagai salah satu klub terkaya di dunia. Kedatangan pelatih Jose Mourinho menggantikan Claudio Ranieri pun berbuah manis. Mourinho membawa Chelsea dalam masa keemasan, dengan meraih 2 gelar Premier League berturut-turut (2005 dan 2006) ditambah 1 Piala FA, 2 Piala Liga dan 1 Community Shield.

Jose Mourinho (kiri) dan Roman Abramovich (kanan)
Jose Mourinho (kiri) dan Roman Abramovich (kanan)

Chelsea sempat lolos ke babak final Liga Champions 2008 sebelum dikalahkan sesama klub Inggris, Manchester United di final. Chelsea kemudian meraih double winners di tahun 2010 di bawah kendali pelatih Carlo Ancelotti. The Blues akhirnya sukses meraih trofi Liga Champions di musim 2011-12 setelah mengalahkan Bayern Munchen di final, menjadi trofi palinng bergengsi dalam sejarah Chelsea. Pelatih sementara Roberto Di Matteo menjadi pelatih saat Chelsea menjadi juara Champions League. Semusim setelahnya Chelsea meraih trofi Europa League, kali ini berkat pelatih Rafael Benitez.


Peran Abramovich dalam membangun tim berdampak positif bagi prestasi Chelsea, yang kini jadi salah satu klub top dunia. Beberapa pemain bintang dibeli dengan harga mahal di era Abramovich, seperti Didier Drogba, Michael Essien, Andriy Shevchenko, Ashley Cole, Cesc Fabregas, Fernando Torres, Eden Hazard hingga N’Golo Kante. Pemain legenda Chelsea lain dalam sejarah Chelsea di era 2000an adalah John Terry, Frank Lampard hingga Pietr Cech. Kini, The Blues pun menjadi salah satu klub terbaik dan terpopuler, baik di Inggris maupun Eropa.


Load comments